[00:32.084]Bengawan Solo, riwayatmu ini
[00:43.702]Sedari dulu jadi, perhatian insani
[00:55.279]Musim kemarau, tak b'rapa airmu
[01:07.010]Di musim hujan, air meluap sampai jauh
[01:18.304]Mata airmu dari Solo
[01:24.268]Terkurung Gunung Seribu
[01:30.420]Air mengalir sampai jauh
[01:36.252]Akhirnya ke laut
[01:42.621]Itu perahu, riwayatnya dulu
[01:54.683]Kaum pedagang s'lalu naik itu perahu
[02:35.480]Bengawan Solo, riwayatmu ini
[02:47.375]Sedari dulu jadi, perhatian insani
[02:58.812]Musim kemarau, tak b'rapa airmu
[03:10.427]Di musim hujan, air meluap sampai jauh
[03:22.045]Mata airmu dari Solo
[03:28.045]Terkurung Gunung Seribu
[03:34.030]Air mengalir sampai jauh
[03:39.685]Akhirnya ke laut
[03:46.070]Itu perahu, riwayatnya dulu
[03:58.256]Kaum pedagang s'lalu naik itu perahu

Bengawan Solo, riwayatmu ini
Sedari dulu jadi, perhatian insani
Musim kemarau, tak b'rapa airmu
Di musim hujan, air meluap sampai jauh
Mata airmu dari Solo
Terkurung Gunung Seribu
Air mengalir sampai jauh
Akhirnya ke laut
Itu perahu, riwayatnya dulu
Kaum pedagang s'lalu naik itu perahu
Bengawan Solo, riwayatmu ini
Sedari dulu jadi, perhatian insani
Musim kemarau, tak b'rapa airmu
Di musim hujan, air meluap sampai jauh
Mata airmu dari Solo
Terkurung Gunung Seribu
Air mengalir sampai jauh
Akhirnya ke laut
Itu perahu, riwayatnya dulu
Kaum pedagang s'lalu naik itu perahu